Apa Saja Sparepart Krusial untuk Drilling Eksplorasi?

Apa Saja Sparepart Krusial untuk Drilling Eksplorasi?

Dalam operasi pengeboran eksplorasi di lokasi terpencil, downtime adalah musuh terbesar. Sering kali, penyebab terhentinya proyek selama berhari-hari bukanlah kerusakan mesin yang masif, melainkan ketiadaan satu komponen kecil yang vital. Memiliki stok suku cadang atau spare part krusial di lokasi adalah bagian fundamental dari manajemen risiko dan kunci untuk menjaga operasi tetap berjalan.

Berikut adalah kategori spare part paling krusial yang kegagalannya dapat secara langsung menghentikan mesin bor Anda.


1. Komponen Ujung Pengeboran (Downhole Assembly)

Ini adalah komponen yang bekerja paling keras, bergesekan langsung dengan batuan. Tanpa mereka, tidak ada pengeboran.

  • Mata Bor Intan (Diamond Bit): Paling krusial. Wajib memiliki beberapa unit cadangan dengan seri matriks yang berbeda untuk mengantisipasi perubahan kekerasan batuan.
  • Reaming Shell: Menjaga diameter lubang. Jika aus, lubang akan menyempit dan berisiko menjepit seluruh rangkaian pipa.
  • Core Lifter & Core Lifter Case: Komponen kecil di dalam core barrel yang berfungsi menjepit sampel inti. Jika rusak, seluruh tujuan pengeboran (mengambil sampel) akan gagal. Wajib memiliki banyak stok cadangan.

2. Komponen Sistem Sirkulasi (Pompa Lumpur)

Pompa lumpur adalah “jantung” dari rig. Jika jantung berhenti, sirkulasi berhenti, dan pengeboran harus dihentikan untuk mencegah mata bor terbakar dan lubang runtuh.

  • Piston Pompa dan Seal Karetnya: Ini adalah komponen aus yang paling umum mengalami kegagalan dan menyebabkan hilangnya tekanan secara total.
  • Liner (Silinder Pompa): Rumah bagi piston. Jika tergores atau aus, ia akan merusak piston baru dengan sangat cepat.
  • Valve dan Seat (Katup Pompa): Mengontrol aliran lumpur. Jika aus atau bocor, efisiensi pompa akan anjlok.

3. Komponen Sistem Hidrolik

Hidrolik adalah “otot” yang memutar dan menekan rangkaian bor. Kebocoran atau kegagalan satu komponen dapat melumpuhkan seluruh rig.

  • Selang Hidrolik (Hydraulic Hoses): Komponen yang paling sering pecah atau bocor akibat tekanan tinggi dan getaran. Memiliki stok selang dengan berbagai ukuran dan fitting adalah mutlak diperlukan.
  • Filter Hidrolik: Krusial untuk melindungi komponen hidrolik yang sangat mahal (pompa, motor) dari kontaminasi. Filter yang tersumbat dapat menyebabkan sistem overheat dan gagal.

4. Komponen Mesin Penggerak

Jika mesin mati, semua sistem ikut mati.

  • Filter (Udara, Oli, Solar): Komponen perawatan paling dasar namun paling krusial untuk menjaga kesehatan mesin.
  • Tali Kipas (Fan Belt): Komponen sederhana yang jika putus akan menyebabkan mesin overheating dalam hitungan menit. Stok cadangan adalah wajib.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Layanan Lengkap, Downtime Minimal

Manajemen spare part yang proaktif adalah ciri dari kontraktor pengeboran yang profesional. Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami tidak hanya menyewakan unit rig, kami memberikan solusi operasional yang komprehensif.

Saat Anda bermitra dengan kami, Anda tidak perlu pusing memikirkan daftar panjang spare part krusial. Layanan kami sudah termasuk dukungan penuh dari tim mekanik di lapangan dan manajemen logistik yang memastikan ketersediaan suku cadang vital. Kami yang mengelola risiko downtime, sehingga Anda dapat fokus pada hasil eksplorasi yang akurat dan tepat waktu.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

 

Di Mana Saya Bisa Membeli Piston SC 45 dan SC 120?

Di Mana Saya Bisa Membeli Piston SC 45 dan SC 120?

Piston SC 45 dan SC 120 adalah suku cadang (spare part) yang umum dan sangat krusial untuk pompa lumpur (mud pump) yang banyak digunakan dalam kegiatan pengeboran eksplorasi. Menemukan supplier yang tepat dengan stok yang siap kirim adalah kunci untuk segera mengatasi masalah dan melanjutkan operasi.

Berikut adalah beberapa tempat terbaik untuk mencari dan membeli piston ini di Indonesia:


1. Supplier Spesialis Peralatan Pengeboran (Drilling Equipment Supplier)

Ini adalah pilihan terbaik Anda. Banyak perusahaan di Indonesia yang menjadi spesialis dalam menyediakan berbagai macam suku cadang dan bahan habis pakai untuk industri pengeboran dan pertambangan.

  • Cara Mencari: Gunakan mesin pencari dengan kata kunci yang spesifik, seperti:
    • “Jual Piston Pompa Lumpur SC 120”
    • “Supplier Spare Part Drilling Eksplorasi”
    • “Suku Cadang Pompa SC 120 Indonesia”
  • Keuntungan: Mereka biasanya memiliki stok yang lengkap, pilihan antara produk asli (OEM) dan aftermarket berkualitas, serta pengetahuan teknis mengenai produk yang mereka jual.

2. Platform B2B (Business-to-Business) Online

Marketplace industri adalah cara yang sangat efisien untuk menemukan banyak penjual dalam satu waktu dan membandingkan penawaran.

  • Contoh Platform:
    • Indotrading.com: Platform B2B terbesar di Indonesia. Cukup ketik “Piston SC 120” di kolom pencarian, dan Anda akan menemukan banyak supplier yang menawarkannya.
    • Indonetwork.co.id: Marketplace serupa yang juga banyak digunakan oleh pemasok barang industri.
    • Directindustry.com: Untuk referensi produk dari manufaktur global.
  • Keuntungan: Anda bisa dengan mudah mengirimkan permintaan penawaran (inquiry) ke beberapa supplier sekaligus untuk mendapatkan harga terbaik.

3. Distributor Resmi Merek Pompa Anda

Jika Anda mengetahui merek dari pompa lumpur yang Anda gunakan (misalnya, Koken, Longyear, dll.), menghubungi distributor resmi mereka di Indonesia adalah jalur yang paling aman untuk mendapatkan suku cadang yang 100% cocok.

  • Cara Mencari: Cari “distributor resmi [Merek Pompa] Indonesia”.
  • Keuntungan: Jaminan keaslian dan kualitas produk.
  • Kekurangan: Harga mungkin sedikit lebih tinggi dibandingkan supplier aftermarket.

Tips Penting Saat Menghubungi Supplier

Untuk mempercepat proses dan menghindari salah beli, siapkan informasi berikut sebelum menghubungi supplier:

  • Sebutkan dengan Jelas Model yang Dibutuhkan: “Piston untuk pompa SC 45” atau “Piston untuk pompa SC 120”.
  • Sediakan Foto Piston Lama: Ambil foto yang jelas dari piston yang rusak. Ini sangat membantu untuk konfirmasi visual.
  • Tanyakan Ketersediaan Stok: Pastikan barang tersebut siap kirim (ready stock) untuk menghindari waktu tunggu yang lama.
  • Konfirmasi Lokasi dan Opsi Pengiriman: Tanyakan dari mana barang akan dikirim dan estimasi waktu pengiriman ke lokasi proyek Anda.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Solusi Terintegrasi Bebas Repot

Mencari, memverifikasi, dan mengelola pengadaan spare part di tengah kesibukan proyek bisa sangat menyita waktu. Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami menawarkan solusi yang lebih dari sekadar jasa pengeboran; kami menyediakan layanan operasional yang lengkap.

Saat Anda bermitra dengan kami, kami yang akan mengelola seluruh kerumitan pengadaan suku cadang dan bahan baku. Kami memiliki jaringan supplier terpercaya dan sistem logistik yang andal untuk memastikan setiap kebutuhan proyek Anda, termasuk Piston SC 45 dan SC 120, selalu terpenuhi tepat waktu. Dengan kami, Anda bisa fokus pada hasil, sementara kami mengurus detail teknisnya.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Bagaimana Mengatasi Formasi Batuan Keras dengan Diamond Bit HQ?

Bagaimana Mengatasi Formasi Batuan Keras dengan Diamond Bit HQ?

Menembus formasi batuan yang sangat keras dan abrasif—seperti kuarsit, granit segar, atau batuan beku silika tinggi—adalah salah satu tantangan terbesar dalam pengeboran eksplorasi. Menggunakan mata bor (bit) standar akan percuma; ia akan aus dalam hitungan menit. Di sinilah mata bor intan (diamond bit) ukuran HQ menjadi solusi yang tepat.

Namun, memiliki diamond bit saja tidak cukup. Keberhasilan menaklukkan batuan keras bergantung pada pemilihan jenis bit yang tepat dan penerapan parameter pengeboran yang benar.


1. Pilih Jenis dan Seri Matriks Diamond Bit yang Tepat

Ini adalah keputusan paling krusial. Diamond bit tidak semuanya sama. Kuncinya terletak pada matriks, yaitu bahan logam yang memegang kristal-kristal berlian.

  • Gunakan Impregnated Diamond Bit: Untuk batuan yang sangat keras dan masif, jenis impregnated adalah pilihan terbaik. Bit ini memiliki kristal berlian sintetis kecil yang ditanam di seluruh lapisan matriks. Saat lapisan luar aus, ia akan memunculkan lapisan berlian baru yang tajam di bawahnya.
  • Pilih Seri Matriks yang Lunak (Contoh: Seri 4 hingga 7): Ini mungkin terdengar berlawanan, tetapi ini adalah prinsip utamanya. Untuk batuan yang sangat keras, gunakan matriks yang lunak. Mengapa? Matriks yang lunak dirancang untuk terkikis secara terkendali oleh batuan keras, memungkinkan berlian-berlian baru yang tajam untuk terus terekspos dan bekerja menggerus batuan. Jika Anda menggunakan matriks yang keras pada batuan yang keras, matriks tidak akan aus, dan permukaan berlian akan menjadi tumpul (polishing), membuat bit berhenti memotong.

2. Optimalkan Parameter Pengeboran

Menggunakan diamond bit pada batuan keras memerlukan pendekatan yang berbeda dari mengebor batuan lunak. Ini adalah tentang “kehalusan”, bukan “kekuatan brutal”.

  • Kecepatan Putaran (RPM) Tinggi: Berbeda dengan bit biasa yang “memotong”, impregnated diamond bit bekerja dengan cara menggerus (grinding). Proses ini memerlukan kecepatan putaran yang lebih tinggi untuk efektivitas maksimal.
  • Beban pada Mata Bor (WOB – Weight on Bit) yang Terukur: Berikan beban yang cukup untuk membuat berlian “menggigit” batuan, tetapi jangan berlebihan. Beban yang terlalu besar akan merusak atau memecahkan kristal berlian dan matriksnya. Juru bor yang berpengalaman akan “merasakan” respons batuan dan menyesuaikan beban secara konstan.
  • Jaga Getaran Tetap Minimal: Getaran adalah musuh utama diamond bit. Pastikan rangkaian pipa bor stabil. Getaran berlebih akan menghantam bit ke batuan, menyebabkan kerusakan dini.

3. Pastikan Sirkulasi Fluida Pengeboran Optimal

Ini adalah faktor pendukung yang sangat vital.

  • Laju Aliran Tinggi: Sirkulasi fluida (air atau lumpur bor) harus memiliki laju aliran yang tinggi. Tujuannya ada dua:
    1. Cooling (Pendinginan): Gesekan pada batuan keras menghasilkan panas ekstrem yang bisa “membakar” dan merusak bit. Aliran fluida yang konstan akan mendinginkan mata bor.
    2. Cleaning (Pembersihan): Membersihkan dasar lubang dari serbuk bor (cutting) yang sangat abrasif. Jika serbuk ini tidak segera diangkat, ia akan menggerus mata bor dan menghambat laju penetrasi.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Keahlian Menaklukkan Medan Sulit

Menaklukkan formasi batuan keras adalah perpaduan antara memilih teknologi yang tepat dan keahlian operasional di lapangan. Kesalahan dalam pemilihan seri bit atau pengaturan parameter akan berujung pada biaya yang membengkak akibat konsumsi bit yang boros dan waktu pengeboran yang sangat lama.

Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, tim pengeboran kami memiliki pengalaman dan pengetahuan teknis untuk menghadapi berbagai tantangan geologis, termasuk formasi batuan yang paling keras sekalipun. Kami tidak hanya mengoperasikan rig, kami menerapkan strategi pengeboran yang cerdas untuk memastikan setiap meter dibor dengan efisien, aman, dan dengan biaya seoptimal mungkin. Kami adalah mitra yang tepat untuk proyek eksplorasi Anda di medan yang paling menantang.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Tekanan Mesin Bor Menurun? Cek Kondisi Piston SC 120 Anda

Tekanan Mesin Bor Menurun? Cek Kondisi Piston SC 120 Anda.

Dalam operasi pengeboran, tekanan sirkulasi fluida yang stabil adalah kunci untuk mengangkat serpihan bor (cutting), mendinginkan mata bor, dan menstabilkan lubang. Salah satu masalah paling umum dan kritis yang sering dihadapi adalah menurunnya tekanan pompa secara drastis. Ketika ini terjadi, salah satu “tersangka” utama yang harus segera diperiksa adalah kondisi Piston SC 120 pada pompa lumpur (mud pump) Anda.

Piston, bersama dengan liner-nya, adalah jantung dari sistem sirkulasi. Komponen inilah yang bekerja maju-mundur untuk menyedot dan mendorong lumpur bor di bawah tekanan tinggi.


Mengapa Piston SC 120 Sangat Mempengaruhi Tekanan?

Piston pompa lumpur dilengkapi dengan seal karet yang dirancang untuk menciptakan sekat yang rapat dengan dinding silinder (liner). Sekat inilah yang memungkinkan pompa untuk membangun tekanan.

  • Penyebab Utama Penurunan Tekanan:
    • Keausan pada Seal Piston: Ini adalah penyebab paling umum. Lumpur bor bersifat abrasif, mengandung partikel-partikel batuan kecil yang terus-menerus menggesek dan mengikis seal karet pada piston. Seiring waktu, seal ini akan menjadi aus, sobek, atau getas.
    • Kerusakan pada Badan Piston: Meskipun lebih jarang, badan piston itu sendiri bisa mengalami kerusakan.
  • Akibatnya: Ketika seal aus, ia tidak lagi mampu menyekat dengan sempurna. Terjadi kebocoran internal di dalam pompa. Saat piston bergerak maju untuk mendorong lumpur, sebagian lumpur justru bocor dan kembali ke belakang piston, bukannya didorong ke dalam lubang bor. Inilah yang menyebabkan hilangnya tekanan secara signifikan pada manometer.

Gejala-Gejala Kerusakan Piston SC 120

Selain jarum tekanan pada manometer yang turun, perhatikan gejala-gejala berikut:

  • Denyut Pompa Tidak Beraturan: Pompa terasa “pincang” atau denyut tekanannya tidak stabil.
  • Penurunan Volume Aliran: Volume lumpur yang keluar dari lubang bor terlihat berkurang.
  • Kesulitan Mengangkat Cutting: Karena tekanan dan aliran menurun, kemampuan lumpur untuk mengangkat serpihan bor dari dasar lubang menjadi lemah.
  • Suara Pompa yang Tidak Normal: Terkadang terdengar suara desisan atau aneh dari dalam silinder pompa.

Langkah Pemeriksaan dan Solusi

Jika Anda mengalami penurunan tekanan, segera hentikan operasi dan lakukan pemeriksaan.

  1. Matikan dan Kunci Mesin (LOTO): Pastikan semua sumber energi aman.
  2. Buka Penutup Silinder: Lepaskan penutup silinder (cylinder head) pada pompa lumpur.
  3. Inspeksi Piston: Periksa secara visual kondisi seal karet pada piston. Cari tanda-tanda sobekan, keausan yang tidak merata, atau karet yang sudah getas.
  4. Solusi: Jika piston terbukti aus atau rusak, segera lakukan penggantian. Mengganti Piston SC 120 adalah bagian dari perawatan rutin yang tidak bisa ditawar untuk menjaga performa pengeboran.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Ketersediaan Suku Cadang untuk Kelancaran Proyek Anda

Downtime akibat menunggu spare part vital seperti piston pompa adalah inefisiensi yang merugikan. Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami memahami betapa pentingnya menjaga setiap komponen bekerja pada performa puncaknya.

Sebagai bagian dari layanan terintegrasi kami, kami menyediakan jasa penyediaan suku cadang drilling eksplorasi, termasuk Piston SC 120 dan komponen pompa lumpur lainnya. Kami berkomitmen untuk mendukung kelancaran proyek Anda dengan memastikan ketersediaan suku cadang kritis yang Anda butuhkan. Dengan kami, operasi Anda tidak akan pernah berhenti lama karena masalah peralatan.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Jasa Penyediaan Bahan Baku Lengkap: Solusi Efisiensi Proyek Anda

Jasa Penyediaan Bahan Baku Lengkap: Solusi Efisiensi Proyek Anda

Keberhasilan sebuah proyek pengeboran eksplorasi tidak hanya bergantung pada keandalan mesin bor atau keahlian kru, tetapi juga pada ketersediaan bahan baku dan suku cadang yang tepat waktu. Keterlambatan pengiriman satu item krusial—entah itu bentonit, mata bor, atau piston pompa—dapat menyebabkan downtime berjam-jam atau bahkan berhari-hari, yang berujung pada pembengkakan biaya dan penundaan jadwal.

Mengelola pengadaan dari banyak supplier berbeda adalah proses yang rumit dan memakan waktu. Untuk mengatasi tantangan ini, PT Arrahman Mitra Kontraktor menawarkan jasa penyediaan bahan baku drilling eksplorasi yang lengkap, sebuah solusi satu pintu untuk menjamin kelancaran dan efisiensi proyek Anda.


Keuntungan Solusi Penyediaan Terintegrasi

Mempercayakan seluruh kebutuhan bahan baku dan spare part Anda kepada satu mitra terpercaya seperti kami memberikan berbagai keuntungan strategis:

  • Efisiensi Waktu dan Administrasi: Anda tidak perlu lagi menghubungi banyak vendor, menegosiasikan harga, dan mengelola beberapa Purchase Order (PO) serta faktur. Cukup satu titik kontak, satu PO, dan satu proses pembayaran yang ramping.
  • Logistik yang Terkoordinasi: Kami dapat mengonsolidasikan pengiriman berbagai jenis item dalam satu jadwal yang teratur, menekan biaya transportasi dan menyederhanakan proses penerimaan barang di lokasi proyek Anda yang terpencil.
  • Jaminan Kualitas dan Kompatibilitas: Kami memastikan setiap item yang kami sediakan, mulai dari aditif lumpur hingga suku cadang mesin, memiliki kualitas yang teruji dan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan oleh peralatan Anda, menghilangkan risiko salah beli.
  • Ketersediaan Stok Terjamin: Kami memahami komponen apa saja yang kritis dan cepat pakai. Dengan manajemen inventaris yang baik, kami membantu memastikan Anda tidak pernah kehabisan bahan baku vital di tengah-tengah operasi.

Bahan Baku dan Suku Cadang yang Kami Sediakan

Sebagai bagian dari komitmen kami untuk menjadi mitra solusi lengkap, PT Arrahman Mitra Kontraktor menyediakan berbagai kebutuhan esensial untuk mendukung kelancaran proyek eksplorasi Anda, meliputi:

  • Bentonit (50 Kg/Sak): Bahan utama berkualitas tinggi untuk menciptakan lumpur bor yang stabil.
  • Polymer: Aditif penting untuk meningkatkan viskositas dan mengatasi formasi batuan yang sulit.
  • Wing Bit: Mata bor yang andal untuk pengeboran di formasi yang lebih lunak.
  • Diamond Bit Seri 6 (HQ): Mata bor intan performa tinggi untuk menembus formasi batuan keras.
  • Piston SC 120: Suku cadang krusial untuk pompa lumpur (mud pump) model SC 120.
  • Piston SC 45: Suku cadang untuk pompa lumpur berukuran lebih kecil.
  • Sparepart Drilling Eksplorasi Lainnya: Kami juga siap membantu menyediakan berbagai suku cadang lain sesuai dengan kebutuhan spesifik proyek Anda.

Dengan menyerahkan urusan pengadaan kepada kami, Anda membebaskan sumber daya dan waktu berharga tim Anda untuk fokus pada inti proyek: mencapai target pengeboran dan menganalisis hasil eksplorasi.


HUBUNGI KAMI

Untuk solusi penyediaan bahan baku dan spare part drilling yang andal dan terintegrasi, hubungi kami sekarang.

📞 +62 821-6010-7727

🌐 www.ptarrahman.com

📧 admin.palembang@ptarrahman.com

📍 Jl. Mayor Zurbi Bustan, Saninage Asri No. A2, Sukarami, Palembang

 

 

Dokumen Penting yang Harus Disiapkan Saat Membeli Kebutuhan Tambang

Dokumen Penting yang Harus Disiapkan Saat Membeli Kebutuhan Tambang

Proses pembelian atau pengadaan (procurement) kebutuhan tambang, baik itu spare part, bahan baku, maupun jasa, memerlukan dokumentasi yang rapi dan terstruktur. Dokumentasi yang lengkap tidak hanya penting untuk kelancaran proses pembelian, tetapi juga krusial untuk audit, kontrol anggaran, dan pertanggungjawaban hukum.

Menyiapkan dokumen-dokumen ini secara benar adalah ciri dari manajemen proyek yang profesional.


1. Dokumen Tahap Perencanaan dan Permintaan

Sebelum menghubungi supplier, tim internal harus menyiapkan dokumen dasar ini.

  • Permintaan Pembelian (Purchase Requisition – PR): Dokumen internal yang dibuat oleh tim pengguna di lapangan (misalnya, tim mekanik atau tim bor) yang berisi rincian barang atau jasa yang dibutuhkan. Dokumen ini menjadi dasar bagi tim pengadaan untuk memulai proses pembelian setelah disetujui oleh manajer.
  • Spesifikasi Teknis Rinci: Dokumen yang menjelaskan secara detail spesifikasi barang yang dibutuhkan. Contoh: “Filter Oli, Part Number XYZ, untuk engine CAT C15”. Spesifikasi yang jelas adalah kunci untuk menghindari kesalahan pembelian.

2. Dokumen Tahap Pemilihan Supplier

Saat berinteraksi dengan calon supplier, dokumen ini menjadi alat komunikasi utama.

  • Permintaan Penawaran (Request for Quotation – RFQ): Dokumen resmi yang dikirimkan kepada beberapa calon supplier untuk meminta penawaran harga. RFQ harus berisi daftar kebutuhan, jumlah, spesifikasi teknis, dan tenggat waktu penyerahan penawaran.
  • Dokumen Legalitas Supplier: Sebelum memilih, Anda berhak meminta dan memeriksa dokumen legalitas calon supplier, seperti NPWP, NIB, dan Akta Perusahaan, untuk memastikan Anda bekerja sama dengan perusahaan yang sah.

3. Dokumen Tahap Pembelian dan Kontrak

Setelah supplier terpilih, proses pembelian diformalkan melalui dokumen-dokumen ini.

  • Pesanan Pembelian (Purchase Order – PO): Ini adalah dokumen kontrak yang paling penting. PO yang diterbitkan secara resmi oleh perusahaan Anda kepada supplier berisi semua detail kesepakatan:
    • Deskripsi dan jumlah barang/jasa.
    • Harga satuan dan total harga yang telah disepakati.
    • Jadwal dan alamat pengiriman.
    • Syarat dan ketentuan pembayaran (terms of payment).
  • Kontrak/Perjanjian Kerja Sama (PKS): Untuk pembelian jasa atau pengadaan bernilai sangat besar, sering kali dibuat PKS yang lebih detail daripada sekadar PO.

4. Dokumen Pendukung Teknis dan Keselamatan

Untuk material atau peralatan tertentu, dokumen tambahan ini wajib ada.

  • Technical Data Sheet (TDS): Lembar data teknis yang merinci semua spesifikasi produk. Sangat penting saat membeli barang seperti oli, bentonit, atau spare part.
  • Material Safety Data Sheet (MSDS) atau Lembar Data Keselamatan Bahan (LDKB): Wajib ada saat membeli bahan kimia berbahaya seperti bahan bakar, oli, atau aditif lainnya. Dokumen ini berisi informasi mengenai potensi bahaya dan cara penanganan yang aman.
  • Sertifikat Kalibrasi atau Uji Kualitas: Untuk alat ukur atau material tertentu yang memerlukan jaminan kualitas.

5. Dokumen Tahap Pengiriman dan Penerimaan

Dokumen ini menjadi bukti bahwa transaksi telah selesai dilaksanakan.

  • Surat Jalan: Dokumen yang menyertai barang saat pengiriman, berisi daftar barang dan jumlahnya.
  • Berita Acara Serah Terima (BAST): Dokumen yang ditandatangani oleh tim Anda di lokasi saat menerima barang, menyatakan bahwa barang telah diterima sesuai dengan pesanan. BAST ini sering kali menjadi syarat bagi tim keuangan untuk memproses pembayaran akhir kepada supplier.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Proses yang Terstruktur dan Profesional

Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami menjalankan seluruh proses operasional dan pengadaan kami dengan sistem dokumentasi yang terstruktur dan profesional. Kami memahami pentingnya setiap dokumen, mulai dari permintaan internal hingga berita acara serah terima, untuk menjamin transparansi, akuntabilitas, dan kelancaran proyek.

Saat Anda bermitra dengan kami, Anda bekerja sama dengan perusahaan yang tidak hanya andal di lapangan, tetapi juga rapi secara administratif. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan layanan yang profesional dan dapat dipertanggungjawaban sepenuhnya.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Cara Memastikan Kualitas Bentonit dan Polimer Saat Diterima

Cara Memastikan Kualitas Bentonit dan Polimer Saat Diterima

Memastikan kualitas bahan baku fluida pengeboran seperti bentonit dan polimer saat tiba di lokasi proyek adalah langkah kontrol kualitas (quality control) yang krusial. Menerima material berkualitas rendah atau yang sudah rusak akan menyebabkan masalah serius pada lumpur bor, yang berujung pada inefisiensi dan potensi kegagalan pengeboran.

Anda tidak perlu laboratorium canggih untuk melakukan pemeriksaan awal. Dengan beberapa pengecekan visual dan tes sederhana, Anda dapat memverifikasi kualitas material yang Anda terima.


1. Inspeksi Kemasan (Langkah Pertama dan Paling Mudah)

Kondisi kemasan adalah indikator pertama dari bagaimana material tersebut ditangani dan disimpan.

  • Checklist Inspeksi:
    • [ ] Kemasan Utuh dan Tidak Sobek: Pastikan karung (sak) bentonit atau kemasan polimer tidak ada yang robek, berlubang, atau basah. Kemasan yang rusak mengindikasikan material mungkin telah terkontaminasi atau terkena lembab.
    • [ ] Segel Pabrikan Masih Terpasang: Untuk polimer atau aditif khusus, pastikan segel asli dari pabrikan masih utuh.
    • [ ] Periksa Tanggal Produksi dan Kedaluwarsa: Meskipun bentonit relatif awet, polimer memiliki umur simpan yang lebih terbatas. Hindari menerima material yang sudah terlalu lama disimpan.
    • [ ] Kondisi Penyimpanan Saat Pengiriman: Perhatikan apakah material diletakkan di atas palet dan ditutup terpal selama pengiriman untuk melindunginya dari air dan kelembaban.

2. Pemeriksaan Visual dan Fisik Material

Buka beberapa sak secara acak untuk memeriksa kondisi fisik bahan baku.

  • Bentonit:
    • [ ] Kering dan Berbentuk Serbuk Halus: Bentonit berkualitas baik harus berupa serbuk yang sangat halus dan benar-benar kering.
    • [ ] Tidak Menggumpal: Hindari bentonit yang sudah menggumpal atau mengeras seperti batu. Ini adalah tanda pasti bahwa material telah terkena air atau lembab, yang secara drastis akan mengurangi kemampuannya untuk mengembang (yield). Gumpalan ini tidak akan larut dengan baik dan hanya akan menjadi pemborosan.
  • Polimer:
    • [ ] Sesuai Bentuknya (Bubuk atau Cairan): Polimer bubuk harus terlihat seperti tepung yang halus dan bebas dari gumpalan. Polimer cair harus memiliki kekentalan dan warna yang seragam.
    • [ ] Tidak Ada Tanda Kontaminasi: Pastikan tidak ada kotoran atau material asing yang tercampur di dalamnya.

3. Lakukan Tes Sederhana di Lapangan (Field Test)

Ini adalah cara paling efektif untuk memvalidasi performa material secara langsung.

  • Tes Pengembangan Bentonit (Yield Test Sederhana):
    1. Ambil segelas air bersih.
    2. Taburkan satu sendok teh bubuk bentonit secara perlahan ke atas permukaan air.
    3. Amati: Bentonit berkualitas baik akan mengembang seperti gumpalan kapas dan perlahan-lahan menyebar saat diaduk. Bentonit yang buruk akan langsung tenggelam ke dasar seperti pasir biasa.
  • Tes Viskositas dengan Marsh Funnel:
    1. Buat satu campuran kecil lumpur bentonit sesuai dengan takaran yang direkomendasikan.
    2. Ukur kekentalannya menggunakan Marsh Funnel, sebuah corong ukur standar. Catat berapa detik waktu yang dibutuhkan lumpur untuk mengalir keluar.
    3. Bandingkan hasilnya dengan spesifikasi teknis dari supplier. Waktu alir yang jauh lebih cepat dari standar menandakan kualitas bentonit yang rendah.
  • Tes Dispersi Polimer:
    1. Siapkan seember air bersih.
    2. Masukkan polimer bubuk secara perlahan sambil diaduk.
    3. Amati: Polimer yang baik akan larut dan terdispersi secara merata, menciptakan larutan yang “licin” atau kental tanpa banyak gumpalan “mata ikan” (fisheyes).

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Kualitas Terjamin dari Hulu ke Hilir

Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami memahami bahwa kualitas hasil pengeboran dimulai dari kualitas bahan baku yang kami gunakan. Kami menerapkan prosedur kontrol kualitas yang ketat dalam setiap pengadaan material, memastikan bahwa hanya bentonit dan polimer dengan spesifikasi terbaik yang digunakan dalam proyek Anda.

Saat Anda bermitra dengan kami, Anda mendapatkan jaminan bahwa setiap aspek teknis, termasuk manajemen fluida pengeboran, ditangani dengan standar profesionalisme tertinggi. Kami yang akan memastikan kualitas material, sehingga Anda bisa fokus pada hasil akhir proyek Anda.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Checklist Kebutuhan Bahan Baku Sebelum Memulai Proyek Drilling

Checklist Kebutuhan Bahan Baku Sebelum Memulai Proyek Drilling

Memulai proyek pengeboran tanpa persiapan bahan baku yang matang adalah resep pasti untuk penundaan yang mahal. Keterlambatan sering kali bukan karena masalah pada mesin, melainkan karena kehabisan item sederhana seperti gemuk (grease) atau mata bor cadangan di lokasi terpencil.

Gunakan checklist ini untuk memastikan semua kebutuhan bahan baku dan material habis pakai (consumables) telah Anda perhitungkan dan siapkan sebelum tim bergerak ke lapangan.


1. Bahan Baku Fluida Pengeboran (Lumpur Bor)

Ini adalah “darah” dari operasi pengeboran. Tanpa ini, pengeboran tidak bisa berjalan.

  • [ ] Air Bersih: Kebutuhan utama dan dalam jumlah besar. Pastikan sumber air di dekat lokasi sudah disurvei dan mampu mencukupi kebutuhan.
  • [ ] Bentonit: Bahan dasar utama untuk membuat lumpur. Hitung kebutuhan total dalam sak (kg) berdasarkan estimasi volume dan viskositas yang dibutuhkan.
  • [ ] Polimer: Aditif untuk meningkatkan viskositas atau mengatasi formasi lempung yang lengket.
  • [ ] Aditif Lainnya:
    • Soda Ash: Untuk menaikkan pH air pencampur.
    • Aditif Anti-Foam: Untuk mencegah busa berlebih di tangki lumpur.
    • Aditif Pelumas: Jika diperlukan untuk mengurangi gesekan.

2. Komponen Ujung Pengeboran (Downhole Consumables)

Ini adalah komponen yang aus dan akan diganti selama proses pengeboran.

  • [ ] Mata Bor Intan (Diamond Bit): Sangat Kritis. Siapkan beberapa unit cadangan. Pastikan Anda membawa beberapa seri (misalnya, Seri 6, Seri 8, Seri 10) untuk mengantisipasi tingkat kekerasan batuan yang berbeda.
  • [ ] Reaming Shell: Komponen yang dipasang di belakang mata bor. Umurnya biasanya 2-3 kali umur mata bor.
  • [ ] Core Lifter & Core Lifter Case: Komponen kecil namun vital untuk mengangkat sampel core. Wajib memiliki banyak cadangan.
  • [ ] Pipa Bor (Drill Rods) & Casing: Pastikan jumlahnya cukup untuk mencapai kedalaman target terdalam, plus cadangan beberapa batang jika ada yang rusak atau terjepit.

3. Bahan Bakar dan Pelumas (BBM & Lubrikasi)

Mesin bor tidak akan menyala tanpa ini.

  • [ ] Bahan Bakar (Solar): Hitung estimasi konsumsi solar per hari untuk rig pengeboran, pompa air, dan genset. Pastikan Anda memiliki tangki penyimpanan yang memadai di lokasi.
  • [ ] Oli Mesin: Stok oli untuk penggantian rutin sesuai jadwal servis.
  • [ ] Oli Hidrolik: Stok cadangan untuk menambah jika terjadi kebocoran.
  • [ ] Gemuk (Grease): Dibutuhkan dalam jumlah besar untuk pelumasan rutin pada menara rig, sambungan pipa, dan komponen bergerak lainnya.

4. Peralatan Pendukung dan Keselamatan (K3)

  • [ ] Kotak Sampel (Core Box): Siapkan dalam jumlah yang cukup untuk menampung semua sampel inti dari total kedalaman pengeboran yang direncanakan.
  • [ ] APD (Alat Pelindung Diri): Pastikan setiap anggota kru memiliki APD yang lengkap dan layak pakai: helm, kacamata pengaman, sepatu keselamatan, sarung tangan, dan pelindung telinga (earplugs).
  • [ ] Kotak P3K: Pastikan kotak P3K terisi lengkap dan mudah diakses.
  • [ ] Alat Pemadam Api Ringan (APAR): Wajib ada minimal 2 unit di dekat area mesin.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Solusi Pengeboran Terintegrasi

Mengelola daftar kebutuhan yang panjang dan memastikan semua item tiba di lokasi tepat waktu adalah tantangan logistik yang besar. Saat Anda memilih PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR sebagai mitra jasa pengeboran Anda, kami menyederhanakan proses ini untuk Anda.

Paket layanan kami bersifat komprehensif dan terintegrasi. Kami tidak hanya menyediakan rig dan kru, tetapi juga mengelola seluruh kebutuhan bahan baku dan material habis pakai yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan. Kami yang akan mengurus kerumitan logistik, mulai dari pengadaan bentonit hingga penyediaan mata bor yang tepat, sehingga Anda bisa fokus pada hasil akhir proyek Anda.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Keuntungan Membeli Bahan Baku dan Sparepart dari Satu Pemasok

Keuntungan Membeli Bahan Baku dan Sparepart dari Satu Pemasok

Dalam manajemen pengadaan (procurement) untuk proyek pertambangan, keputusan untuk membeli kebutuhan dari banyak vendor atau memusatkannya pada satu pemasok utama adalah pilihan strategis. Memilih untuk bekerja sama dengan satu pemasok terpercaya untuk berbagai jenis kebutuhan—seperti bahan baku (bentonit, polimer) dan suku cadang (sparepart)—menawarkan serangkaian keuntungan signifikan dalam hal efisiensi, biaya, dan manajemen.

Ini adalah pendekatan yang menyederhanakan kerumitan dan membangun kemitraan yang lebih kuat.


1. Efisiensi Proses Administrasi dan Pengadaan

Ini adalah keuntungan yang paling terasa dalam operasional sehari-hari.

  • Banyak Pemasok: Berurusan dengan 10 pemasok berarti 10 proses negosiasi, 10 Purchase Order (PO) yang harus dibuat, 10 jadwal pengiriman yang harus dipantau, dan 10 faktur yang harus diproses untuk pembayaran.
  • Satu Pemasok: Seluruh proses menjadi terpusat dan ramping. Anda hanya perlu berurusan dengan satu manajer akun, satu PO, dan satu siklus pembayaran. Ini secara drastis mengurangi beban kerja tim administrasi dan pengadaan.

2. Penghematan Biaya Logistik dan Pengiriman

Biaya pengiriman adalah komponen yang signifikan, terutama untuk lokasi proyek yang terpencil.

  • Banyak Pemasok: Anda harus membayar biaya pengiriman terpisah dari setiap pemasok, yang sering kali tidak efisien karena volume pengiriman per vendor lebih kecil.
  • Satu Pemasok: Anda dapat mengkonsolidasikan pesanan. Memesan bentonit, mata bor, dan filter dari satu sumber memungkinkan mereka untuk mengirimkan semua barang dalam satu pengiriman besar. Ini secara signifikan menekan total biaya transportasi.

3. Potensi Harga yang Lebih Baik dan Daya Tawar Tinggi

Pemusatan pembelian akan meningkatkan nilai Anda di mata pemasok.

  • Banyak Pemasok: Volume pembelian Anda terpecah-pecah, membuat posisi tawar Anda di setiap vendor menjadi lebih lemah.
  • Satu Pemasok: Dengan memusatkan seluruh volume pembelian Anda, Anda menjadi klien prioritas. Ini memberikan daya tawar yang jauh lebih kuat untuk menegosiasikan harga yang lebih baik, diskon volume, atau syarat pembayaran yang lebih fleksibel.

4. Membangun Hubungan Kemitraan Strategis

Hubungan yang terjalin lebih dari sekadar transaksional; ia menjadi sebuah kemitraan.

  • Banyak Pemasok: Hubungan cenderung bersifat transaksional dan kaku.
  • Satu Pemasok: Hubungan jangka panjang yang terbangun membuat pemasok lebih memahami kebutuhan spesifik proyek Anda. Mereka cenderung lebih fleksibel, proaktif dalam memberikan solusi, dan memprioritaskan kebutuhan mendesak Anda. Saat Anda membutuhkan spare part darurat, pemasok mitra akan berusaha lebih keras untuk membantu Anda.

5. Konsistensi Kualitas dan Standarisasi Produk

Membeli dari satu sumber yang terpercaya menjamin konsistensi kualitas.

  • Banyak Pemasok: Kualitas produk, terutama untuk barang seperti bentonit atau suku cadang aftermarket, bisa bervariasi antara satu pemasok dengan pemasok lainnya, yang dapat memengaruhi kinerja di lapangan.
  • Satu Pemasok: Anda mendapatkan jaminan standar kualitas yang konsisten untuk semua produk. Ini mempermudah standarisasi operasional dan perawatan di proyek Anda.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Solusi Terintegrasi Satu Pintu

Prinsip efisiensi dari “satu pemasok” juga berlaku dalam memilih mitra jasa. Menggunakan kontraktor yang berbeda untuk setiap jenis pekerjaan akan menciptakan kerumitan yang sama. Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami menawarkan solusi jasa terintegrasi satu pintu.

Saat Anda bermitra dengan kami untuk kebutuhan pengeboran, misalnya, kami mengelola seluruh rantai pasoknya—mulai dari pengadaan bahan baku, penyediaan spare part, hingga mobilisasi kru dan peralatan. Anda mendapatkan semua keuntungan dari manajemen terpusat: efisiensi administrasi, biaya yang lebih terkontrol, dan satu titik kontak yang bertanggung jawab penuh. Kami menyederhanakan kerumitan proyek, sehingga Anda bisa fokus pada hasil akhir.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727

 

 

Panduan Lengkap Proses Pemesanan Kebutuhan Proyek Eksplorasi

Panduan Lengkap Proses Pemesanan Kebutuhan Proyek Eksplorasi

Proses pemesanan (procurement) untuk proyek eksplorasi adalah aktivitas logistik yang kompleks dan krusial. Keberhasilan dan kelancaran operasi di lapangan sangat bergantung pada ketersediaan peralatan, bahan habis pakai, dan jasa pendukung yang tepat waktu. Keterlambatan satu item penting dapat menunda seluruh jadwal pengeboran.

Proses pemesanan yang baik bersifat proaktif dan sistematis, dimulai dari perencanaan detail hingga pengiriman ke lokasi.


Tahap 1: Perencanaan dan Penyusunan Daftar Kebutuhan (Bill of Quantity)

Ini adalah tahap fondasi di mana semua kebutuhan diidentifikasi dan dihitung.

  • Identifikasi Kebutuhan Berdasarkan Rencana Kerja: Tim teknis (geolog dan insinyur bor) menyusun daftar lengkap semua yang dibutuhkan berdasarkan rencana pengeboran (jumlah titik bor, kedalaman, dan metode). Daftar ini dibagi menjadi beberapa kategori:
    • Peralatan Utama: Rig pengeboran, pompa lumpur, genset, dll. (Jika menyewa, ini masuk ke kategori jasa).
    • Bahan Habis Pakai Pengeboran (Drilling Consumables): Ini adalah daftar yang paling detail dan krusial.
      • Mata bor (diamond bit), reaming shell, core lifter.
      • Pipa bor (drill rods) dan casing.
      • Aditif lumpur bor (Bentonit, Polimer).
      • Bahan bakar (solar) dan pelumas.
      • Kotak sampel (core box).
    • Peralatan Pendukung: Pompa air, selang, peralatan K3 (APD, kotak P3K), peralatan komunikasi (radio, telepon satelit).
    • Kebutuhan Akomodasi dan Logistik: Kebutuhan untuk kamp (tenda, velbed), bahan makanan, air bersih, dan kendaraan operasional (4×4).
  • Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB): Setiap item dalam daftar diberi estimasi biaya untuk menyusun anggaran total proyek.

Tahap 2: Pemilihan dan Verifikasi Vendor/Supplier

Setelah daftar kebutuhan dan anggaran siap, proses pencarian penyedia barang dan jasa dimulai.

  • Identifikasi Calon Vendor: Mencari supplier untuk setiap kategori kebutuhan (supplier spare part bor, supplier bentonit, jasa penyewaan alat, dll).
  • Permintaan Penawaran (Request for Quotation – RFQ): Mengirimkan daftar kebutuhan kepada beberapa calon vendor untuk mendapatkan penawaran harga dan spesifikasi teknis.
  • Verifikasi Vendor: Jangan hanya memilih yang termurah. Lakukan verifikasi:
    • Reputasi dan Rekam Jejak: Apakah mereka memiliki pengalaman melayani proyek eksplorasi di lokasi terpencil?
    • Ketersediaan Stok: Pastikan mereka memiliki stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda.
    • Dukungan Teknis: Apakah mereka menyediakan dukungan jika ada masalah dengan produk yang dikirim?

Tahap 3: Proses Pembelian dan Penerbitan Purchase Order (PO)

Setelah vendor terpilih, proses administrasi pembelian dilakukan.

  • Negosiasi Akhir: Melakukan negosiasi harga, jadwal pengiriman, dan syarat pembayaran (terms of payment).
  • Penerbitan PO: Menerbitkan Purchase Order (PO) resmi kepada vendor. PO adalah dokumen kontrak yang mengikat yang berisi rincian item, jumlah, harga, dan jadwal pengiriman yang telah disepakati.

Tahap 4: Manajemen Logistik dan Pengiriman

Ini adalah tantangan terbesar, terutama untuk proyek di lokasi terpencil.

  • Koordinasi Pengiriman: Mengatur jadwal pengiriman dari berbagai supplier agar dapat dikoordinasikan secara efisien.
  • Pemilihan Jasa Ekspedisi: Memilih perusahaan logistik yang memiliki pengalaman mengirim barang ke lokasi-lokasi sulit.
  • Pelacakan dan Pemantauan: Secara aktif memantau status pengiriman setiap pesanan untuk mengantisipasi potensi keterlambatan.

Tahap 5: Penerimaan dan Inspeksi Barang di Lokasi

Setelah barang tiba di lokasi proyek, proses belum selesai.

  • Pemeriksaan Kuantitas dan Kualitas: Tim di lokasi melakukan inspeksi untuk memastikan barang yang diterima sesuai dengan pesanan di PO, baik dari segi jumlah maupun spesifikasi.
  • Dokumentasi: Menandatangani surat jalan atau berita acara penerimaan barang, yang menjadi dasar untuk proses pembayaran akhir kepada supplier.

PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR: Menyederhanakan Proses Pemesanan Anda

Mengelola proses pemesanan yang kompleks untuk berbagai kebutuhan bisa sangat membebani tim Anda. Di PT ARRAHMAN MITRA KONTRAKTOR, kami menawarkan solusi jasa pengeboran yang terintegrasi.

Saat Anda bermitra dengan kami, sebagian besar dari kerumitan proses pemesanan di atas kami ambil alih. Paket layanan kami sudah mencakup penyediaan rig, semua bahan habis pakai pengeboran (bentonit, polimer, mata bor), kru yang kompeten, hingga logistik mobilisasi. Anda hanya perlu berurusan dengan satu pihak, sementara kami mengelola semua detail di belakang layar. Ini adalah solusi cerdas untuk membuat proyek eksplorasi Anda berjalan lebih ramping, cepat, dan efisien.

📞 Hubungi Kami Sekarang:

🌐 Website: www.ptarrahman.com

📧 Email: admin.palembang@ptarrahman.com

📱 WhatsApp: +62821-6010-7727